BERITA Terbaru dari dunia sepak bola - hasil pertandingan Liga-liga Top Dunia, yang tersaji setiap harinya, dan selalu saja menarik untuk di Baca ......Tim Penyaji : Agung-Andy-Mughnii

Senin, 16 November 2009

Argentina - Maradona

Maradona Diskors Dua Bulan dan Denda Rp 230 Juta
ZURICH - Mulutmu harimaumu. Peribahasa itu, tampaknya, tidak dipahami Diego Maradona, pelatih timnas Argentina. Karena lalai menjaga ucapannya, Maradona harus menerima sanksi larangan beraktivitas di sepak bola selama dua bulan.

Mantan pemain Napoli dan Barcelona tersebut juga harus membayar denda 14.800 pounds (sekitar Rp 230 juta, kurs 1 pound=Rp 15.537). Itulah rentetan hukuman yang diberikan FIFA (Federasi Sepak Bola Internasional) kepada Maradona setelah sidang di Zurich, Swiss, kemarin (16/11).

Maradona mengucapkan kata-kata kasar dan tidak pantas setelah laga antara Argentina versus Uruguay di laga pemungkas kualifikasi Piala Dunia 2010 Zona Conmebol 14 Oktober lalu. Laga itu dimenangkan Argentina dengan skor tipis 1-0 dan memastikan langkah mereka menuju putaran final.

Omongan kasar tersebut diulangi Maradona pada sesi konferensi pers. Nah, kata-kata kasar Maradona itu disiarkan langsung televisi. "Isap saja dan tetaplah mengisap," kata Maradona.

Setelah peristiwa itu, Maradona melontarkan pernyataan maaf. "Saya memohon maaf kepada perempuan, ibu saya, perempuan Argentina, perempuan Uruguay, dan seluruh dunia. Namun, hanya mereka, tidak yang lain," ujar Maradona kepada TyC.

Karena ulahnya itu, Maradona harus berhadapan dengan sidang FIFA. Maradona datang di markas FIFA di Zurich sendirian. Maradona telat 50 menit dari jadwal yang ditentukan. Saat dia turun dari mobil, sejumlah orang yang membawa bendera Argentina memberikan dukungan kepada Maradona. Namun, sidang dilaksanakan tertutup.

Sidang berlangsung sekitar 2,5 jam. Setelah sidang, Maradona terlihat keluar dari ruangan dengan mimik muka serius. "Komisi disiplin FIFA menghukum Maradona tidak boleh beraktivitas di sepak bola selama dua bulan," demikian keterangan di situs resmi FIFA.

"Komite disiplin mempertimbangkan permohonan maaf Maradona serta sikap penyesalan yang disampaikannya pada akhir pertemuan. Jika terjadi insiden serupa di kemudian hari, akan ada sanksi lebih berat," lanjut FIFA.

Maradona dianggap melanggar artikel 57 FIFA terkait serangan menggunakan gestur dan bahasa. Sanksi itu berlaku mulai 15 November hingga 15 Januari 2010. Dengan begitu, Maradona tetap bisa menemani Argentina di putaran final Piala Dunia 2010.

Maradona sudah bisa menemani skuad Tango -julukan Argentina- saat menjalani pertandingan persahabatan melawan Jerman di Munchen pada 3 Maret mendatang. (ham/ca)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar